Warning: "It is strongly prohibited to copy or distribute the content without the permission of the author"

Best Regard,
L.M.R. Pradana






Ini adalah edit ke-9, hahaha....
Maaf sebelumnya, aku hanya bisa menyajikan 50 halaman pertama pada kalian (tentu-nya aku tidak mau tersangkut masalah dengan pihak penerbit), tapi tentu saja dalam blog ini kalian bisa mengetahui lebih jauh hal-hal di luar cerita :D

*edit*
Well, sepertinya bab 5 tidak bisa dipisahkan. So, dengan adanya tambahan bab 5 ini, berarti seluruh "bagian 1" cerita udah lengkap. (total semua 66 halaman)

Selamat menikmati :)

Jun 29, 2010

S-04 "Starlight"

Sesaat ketika mereka telah berada di dalam, pintu lambung belakang mulai terangkat dan menutup perlahan. Roy melompat turun di saat Reno sedang mencari tempat untuk parkir. Hentakan kakinya di lantai logam bergaung ke segala penjuru pada ruang barang itu. Ruangan itu terbilang amat luas, yang secara keseluruhan merupakan lantai dasar pesawat—dan ‘Starlight’ bahkan memiliki daya angkat yang sanggup membawa hingga enam kendaraan tempur lapis baja pengangkut infantri.

Semua pesawat berserial “S” keluaran Roufra dirancang dengan menggabungkan konsep pesawat kargo dan aircraft commander. Lantai dasarnya secara keseluruhan adalah ruang kargo, dari ujung depan hingga ekor. Ia memiliki daya angkat yang sanggup membawa hingga berat total 100.000 Kg. Lantai dua adalah ruang komando yang terhubung dengan lantai tiga. Sebagai ruang kemudi, pada lantai tiganya, ia memiliki dinding kaca yang memberikannya pandangan sejauh 180 derajat untuk memberikan pengamatan menyeluruh ketika berada di angkasa. Lantai dua dan tiga-nya merupakan bagian yang terpisah dari kargo, di mana dalam keadaan terdesak ia dapat melepaskan badan kargo-nya tersebut, dan melesat melarikan diri sebagai unit pesawat mandiri, dengan kecepatan mendekati Mach 2.

S-04 yang dimiliki Wingzet adalah varian dari protype S-00 yang memiliki kelebihan dalam kecepatan, daya jelajah, juga efisiensi bahan bakar. Dibandingkan dengan saudaranya yang lain, ia terbilang tidak lah begitu besar. S-04 dilengkapi dua pasang turbin jet tambahan, masing-masing pada bagian depan dan belakang sayapnya—sedikit lebih ke bawah. Turbin jet tambahan ini bisa bergerak memutar 180 derajat, yang digunakan untuk mengontrol pendaratan, membantu pengangkatan pesawat, juga untuk membantu pengereman. Pada modifikasi yang dimiliki S-04, turbin jet tersebut memungkinnya untuk mendarat/lepas landas secara vertikal, di mana hal tersebut memungkinnya untuk beroperasi pada hampir semua jenis terain, pada panjang landasan terminim sekalipun. Kendati mampu mendarat/lepas landas secara vertikal, S-04 sebenarnya tidak berbeda jauh dengan pesawat konvensional yang dirancang untuk beroperasi pada landasan panjang.

S-04 dilengkapi dengan Solid Rocket Booster (SRB) di ujung ekornya yang membuatnya bisa bersaing dengan pesawat sejenis jet tempur—tetapi penggunaan SRB tidaklah mutlak sebagai daya dorong utama, dan biasanya hanya digunakan pada manuver terbang melarikan diri dikarenakan bahan bakar SRB yang terbilang sangat mahal.

Kelebihan lain yang dimilikinya adalah mampu melakukan pengisian bahan bakar di udara, yang memungkinnya untuk tetap berada di angkasa selama kurang lebih 36 jam sebelum diharuskan turun untuk maintenance mesin. Digabungkan dengan thermal protector untuk menghalau misil, juga ranjau udara yang dimilikinya, semua pesawat berserial "S" dari Roufra sering dijuluki juga sebagai “Sky Fortress”—namun demikian mereka tidak dirancang untuk memiliki persenjataan jenis apapun, karena pesawat jenis ini bukan lah tipe fighter.

Trivia: konsep “Starlight” di edit-9 ini lebih sederhana daripada versi edit sebelumnya. Pada versi sebelumnya starlight bukanlah pure pesawat kargo, dengan ukuran yang luar biasa besar. Bentuknya yang sekarang tidak jauh beda dengan pesawat konvensional, dengan ruang kemudi terletak di bagian ekor—yang versi terdulu mirip pesawat supersonic, dengan bagian lambung menggembung untuk kargo.


NB: Gambar menyusul :P

No comments:

Post a Comment